GAMBARAN KEPUASAN KERJA PADA KARYAWAN PERANTAU DI KOTA TANGERANG
Main Article Content
Abstract
Karyawan perantau dalam perusahaan cenderung memiliki kebutuhan alami untuk melakukan interaksi sosial dan memiliki hubungan dekat dengan orang lain. Tantangan yang harus dihadapi para karyawan perantau adalah adanya perbedaan budaya, kemampuan mengatur keuangan, tuntutan untuk mandiri, kemampuan menghadapi orang dengan berbagai karakter, dan munculnya rasa rindu kampung halaman. Dalam mencapai visi dan misi perusahaan, perusahaan tentunya penting untuk memperhatikan kepuasan kerja para sumber daya manusianya. Kepuasan kerja karyawan merupakan prioritas sebuah perusahaan dan harus diciptakan sebaik baiknya untuk menumbuhkan lingkungan kerja yang positif. Kepuasan kerja berdampak bagi peningkatan kerja sehingga menciptakan pekerja yang produktif serta kesejahteraan perusahaan. Studi menemukan bahwa tingkat kepuasan kerja karyawan merupakan hal yang dapat berdampak terhadap kinerja karyawan. Penelitian ini menggunakan alat ukur JSS (Job Satisfaction Survey) untuk mengetahui gambaran kepuasan kerja pada karyawan rantau di kota Tangerang berusia 20-50 tahun yang aktif bekerja lebih dari 1 tahun dengan total 101 partisipan. Analisis data digunakan dengan menggunakan analisis deskriptif dengan IBM SPSS Statistic 23. Hasil analisis data gambaran kepuasan kerja pada karyawan perantau di Tangerang memiliki nilai mean sebesar 4.197. Hasil analisis menunjukan bahwa tingkat kepuasan kerja pada karyawan perantau di Tangerang tergolong cenderung tinggi.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Adiyanti, S. A., & Kusumah, R. M. (2023). PENGARUH KEPUASAN KERJA DAN STRESS KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (Studi Literatur Manajemen Sumber Daya Manusia). Al-KALAM : JURNAL KOMUNIKASI, BISNIS DAN MANAJEMEN, 10(2), 238. https://doi.org/10.31602/al-kalam.v10i2.11724
Angelina, S., & Suyasa, P. T. Y. (2023). Peran Resiliensi Sebagai Mediator Pada Hubungan Afek Negatif Dan Keterikatan Kerja.
Asniwati, A., & Firman, A. (2023). Efek Kinerja Pegawai Dengan Budaya Organisasi, Kepuasan Kerja Dan Motivasi Kerja. Jurnal Ilmiah Manajemen, Ekonomi, & Akuntansi (MEA), 7(1), 176–183. https://doi.org/10.31955/mea.v7i1.2595
Fitriya, A., & Kustini, K. (2022). Pengaruh Kepuasan Kerja dan Pengawasan Kerja terhadap Kinerja Karyawan Melalui Disiplin Kerja. Reslaj : Religion Education Social Laa Roiba Journal, 5(3), 634–649. https://doi.org/10.47467/reslaj.v5i3.1786
Rahmasar, V. D., & Hastuti, R. (2023). Pengaruh Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Guru Sma Dan Smk. Provitae: Jurnal Psikologi Pendidikan, 16(1), 41–55. https://doi.org/10.24912/provitae.v16i1.23542
Siregar, L. M. (2019). Analisis Kepuasan Kerja Dan Kualitas Pelayanan. Al-Qalb : Jurnal Psikologi Islam, 6(2), 89–99. https://doi.org/10.15548/alqalb.v6i2.817
Sunarta, S. (2019). Pentingnya Kepuasan Kerja. Efisiensi- Kajian Ilmu Administrasi, 16(2), 63–75. https://doi.org/10.21831/efisiensi.v16i2.27421
Wolo, P. D., Trisnawati, R., & Wiyadi. (2017). Faktor Faktor Yang Mempengaruhi Kepuasan Kerja Perawat Pada RSUD TNI AU Yogyakarta. Jurnal Ekonomi Manajemen Sumber Daya, 17(2), 25–34
Yunita, Y. (2021). DETERMINASI KEPUASAN KERJA DAN KINERJA KARYAWAN: MOTIVASI, GAYA KEPEMIMPINAN (KAJIAN STUDI LITERATUR MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA). JURNAL MANAJEMEN PENDIDIKAN DAN ILMU SOSIAL, 2(1), 310-330. https://doi.org/10.38035/jmpis.v2i1.504