RESILIENSI KORBAN KEKERASAN PSIKOLOGIS DALAM HUBUNGAN BERPACARAN: PERANAN DUKUNGAN SOSIAL
Main Article Content
Abstract
Kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran kian bertambah pada beberapa tahun terakhir, hal ini memunculkan dampak-dampak negatif pada korban khususnya remaja sehingga berpengaruh kepada kemampuan mereka untuk beradaptasi dan melalui masa-masa keterpurukan yang dialaminya. Dampak negatif tersebut meliputi kecemasan, trauma, depresi, PTSD, hingga percobaan bunuh diri. Dukungan sosial kerap dikaitkan dengan resiliensi yang dimana dukungan dari orang sekitar diketahui mempengaruhi resiliensi seseorang seperti halnya korban kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk mengetahui seberapa besar peran dukungan sosial terhadap resiliensi remaja korban kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif non-eksperimental dengan 192 partisipan remaja akhir berjenis kelamin laki-laki dan perempuan, berusia 18-21 tahun yang mengalami kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran. Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini antara lain Subtle and Overt Psychological Abuse Scale (SOPAS), Multi-dimentional Scale of Perceived Social Support (MSPSS), dan Resilience Quotient (RQ). Teknik sampling pada penelitian ini merupakan non-probability sampling yaitu purposive sampling. Pengolahan data menggunakan program IBM Statistics SPSS 24 dengan melakukan analisis uji regresi linear sederhana. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran dukungan sosial terhadap resiliensi remaja korban kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran memiliki persentase sebesar 14.7%. Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan bahwa peran dukungan sosial tidak berperan tinggi terhadap resiliensi remaja korban kekerasan psikologis dalam hubungan berpacaran.
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
This work is licensed under a Jurnal Muara Ilmu Sosial, Humaniora, dan Seni Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.References
Alvina, S. & Dewi, F. I R. (2017). Pengaruh harga diri dan dukungan sosial terhadap resiliensi mahasiswa dengan pengalaman bullying di perguruan tinggi. Jurnal Psibernetika, 9(2), 156-162. http://dx.doi.org/10.30813/psibernetika.v9i2.472
American Psychological Association. (n.d.). Social Support. In APA dictionary of psychology. https://dictionary.apa.org/social-support
Azmy, T. N., & Hartini, N. (2021). Pengaruh dukungan sosial dan harapan terhadap resiliensi pada remaja dengan latar belakang keluarga bercerai. Buletin Riset Psikologi Dan Kesehatan Mental (BRPKM), 1(1), 621–628. https://doi.org/10.20473/brpkm.v1i1.26794
Barankin, T., & Khanlou, N. (2009). Growing up resilient: Ways to build resilience in children and youth, center for addictions and mental health. Journal of The Canadian Academy of Child and Adolescent Psychiatry, 18(4), 357.
Barbarosa, K., Putri, N. M. D., & Chusairi, A. (2021). Hubungan Antara Dukungan Sosial dengan Resiliensi pada Remaja Awal Penghuni Panti Asuhan Bani Yaqub Surabaya. Syntax Literate: Jurnal Ilmiah Indonesia, 6(7).
Catatan Tahunan Kekerasan Terhadap Perempuan. (2021). Perempuan dalam himpitan pandemic: Lonjakan kekerasan seksual, kekerasan siber, perkawinan anak dan keterbatasan penanganan di tengah COVID-19. Komnas Perempuan. Jakarta.
Chaplan, G., & Killilea, M. (1983). Social support and mutual help. New York: Grune & Stratton.
Chen, J. & George, R. A. (2005). Cultivating resilience in children from divorced families. The Family Journal, 13(4), 452. https://doi.org/10.1177/1066480705278686
Dewi, F. I., Budiarto, Y., Wardani, A. K., Diningrum, A. S., Lilianie, C., & Lau, A. (2022). Peran dukungan sosial dan resiliensi terhadap kualitas kehidupan orang tua empty test. Jurnal Pendidikan, Sains Sosial, dan Agama, 8(1), 223.
Dosil, M., Jaureguizar, J., Bernaras, E., & Sbicigo, J. B. (2020). Teen dating violence, sexism, and resilience: A multivariate analysis. International Journal of Environmental Research and Public Health, 17(8), 2652. https://doi.org/10.3390/ijerph17082652
El-Hakim, L. (2014). Fenomena pacaran dunia remaja. Pekan baru: Zanafa Publishing.
Ferlita, G. (2008). Sikap terhadap kekerasan dalam berpacaran (Penelitian pada mahasiswi reguler Universitas Esa Unggul yang memiliki pacar). Jurnal Psikologi, 6(1).
Grotberg, E. H. (1999). Taping your inner strenght: how to find the resilience to. deal with anything. Oakland, CA: New Harbinger Publications, Inc.
Hickman, L. J., Jaycox, L. H., & Aronoff, J. (2004). Dating violence among adolescents: Prevalence, gender distribution, and prevention program effectiveness. Trauma, violence, & abuse, 5(2), 123-142. https://doi.org/10.1177/1524838003262332
Joly, L. E. & Connolly, J. (2016). Dating violence among high-risk young women: a systematic review using quantitative and qualitative methods. Behavioral Sciences, 6(1), 7. https://doi.org/10.3390/bs6010007
Jouriles., Ernest, N., Cora, P., & Renee, M. (2009). Violence in adolescent dating relationships. The Prevention Researcher. 16(1), 3–7.
Kalila, E. H., Noviekayati, I., & Amherstia, P. R. (2022). Hubungan dukungan sosial dengan resiliensi korban kekerasan dalam pacaran. Jurnal Universitas 17 Agustus 1945: Surabaya.
Lawrence, E., Yoon, J., Langer, A., & Ro, E. (2009). Is psychological aggression as detrimental as physical aggression? the independent effects of psychological aggression on depression and anxiety symptoms. Violence and Victims, 24(1), 20–35. https://doi.org/10.1891/0886-6708.24.1.20
Masci, B. S. S. F., & Sanderson, S. (2017). Perceptions of psychological abuse versus physical abuse and their relationship with mental health outcomes. Violence and Victims, 32(2), 362–376. https://doi.org/10.1891/0886-6708.VV-D-15-00180
Mills, C. P., Hill, H. M., & Johnson, J. A. D. (2018). Mediated effects of coping on mental health outcomes of African American women exposed to physical and psychological abuse. Violence Against Women, 24(2), 186–206. https://doi.org/10.1177/1077801216686219
Missasi, V. & Izzati, I. D. C. (2019). Faktor-faktor yang mempengaruhi resiliensi. Prosiding Seminar Nasional Magister Psikologi Universitas Ahmad Dahlan.
Murray, C. E., Ross, R., & Cannon, J. (2021). The happy, healthy, safe relationships continuum: conceptualizing a spectrum of relationship quality to guide community-based healthy relationship promotion programming. The Family Journal, 29(1), 50–59. https://doi.org/10.1177/1066480720960416
Othman, Z. A., Ahmad, R., Othman, U. N. A., & Muda, Z. (2016). Remaja bercinta: Kajian terhadap tiga jenis sekolah menengah kebangsaan, agama dan agama swasta. Jurnal Hadhari, 8(1), 1-24.
Rahayu, T. S., & Qodariah, S. (2019). Studi deskriptif mengenai resiliensi pada mahasiswa korban kekerasan dalam pacaran di komunitas X kota Bandung. Prosiding Psikologi, 5(1), 241–245.
Reivich, K & Shatte, A. (2002). The resilience factor: 7 essential skills for overcoming life's inevitable obstacle. New York: Broadway Books
Reivich, K., & Shatte, A. (2002). The resilience factor: 7 keys to finding your inner strength and overcoming life’s hurdles. In Broadway Books.
Resnick B., Gwyther, P. S., McArthur, W., & Godden, D. (2011). Resilience in aging: Outcomes. New York: Springer.
Sánchez, J. V., Ortega-Rivera, J., Ortega-Ruiz, R., & Viejo, A. C. (2008). Romantic relationships in adolescence: satisfaction, conflicts and violence. Psychology Writings (Internet) , 2(1), 97-109. Retrieved on August 2, 2023, from http://scielo.isciii.es/scielo.php?script=sci_arttext&pid=S1989-38092008000300011&lng=es&tlng=es
Santrock, J.W. (2003). Adolescent: Perkembangan Remaja. Jakarta: Erlangga.
Sarafino, E.P. (2006). Health Psychology Biopsychosocial Interactions (5th ed). USA: John Willey & Sons Inc.
Sharp, P., Oliffe, J. L., Kealy, D., Rice, S. M., Seidler, Z. E., & Ogrodniczuk, J. S. (2023). Social support buffers young men's resilient coping to psychological distress. Early Intervention in Psychiatry, 1– 8. https://doi.org/10.1111/eip.13371
Sunbul, Z. A., & Gordesli, M. A. (2020). Self-compassion and resilience in parents of children with special needs: the mediating role of hope özel gereksinimli çocukları olan ebeveynlerde öz-şefkat ve psikolojik sağlamlık: umudun aracı rolü. Cukurova University Faculty of Education Journal, 690–705. https://doi.org/10.14812/cufej.749645
Temple, J. R., Choi, H. J., Elmquist, J., Hecht, M., Miller-Day, M., Stuart, G. L., Brem, M., & Wolford-Clevenger, C. (2016). Psychological abuse, mental health, and acceptance of dating violence among adolescents. Journal of Adolescent Health, 59(2), 197–202. https://doi.org/10.1016/j.jadohealth.2016.03.034
Unalan, D., Gocer, S., Basturk, M., Baydur, H., & Ozturk, A. (2015). Coincidence of low social support and high depressive score on quality of life in elderly. European Geriaric Medicie, 6(4), 319-324. https://doi.org/10.1016/j.eurger.2015.02.009