MEDIA MASSA DALAM DIPLOMASI INTERNASIONAL (KEBIJAKAN REDAKSI SURAT KABAR BERBAHASA INGGRIS JP DALAM MEMBERITAKAN HUBUNGAN INDONESIA – SINGAPURA)
Article Sidebar
Main Article Content
Abstract
Hubungan Indonesia - Singapura telah memasuki usia 50 tahun. Hubungan kedua negara tersebut telah terbina dengan baik, namun masih terdapat beberapa masalah. Persoalan kedua negara yang masih menjadi isu sensitif itu, sering kali memancing sentimen negatif masyarakat Indonesia akibat pemberitaan media massa. Sentimen negatif berupa opini publik dapat mendorong kepada keretakan hubungan kedua negara. Mengacu pada teori multi-track diplomacy, peran media massa cukup berpengaruh dalam menjaga harmonisasi hubungan antar negara. Masyarakat umumnya mendapatkan gambaran positif atau negatif mengenai negara tetangga dari pemberitaan media massa. Dalam komunikasi politik internasional, media massa sangat efektif menjadi mediator antar negara. Dalam menanggapi isu tertentu, media massa dapat digunakan sebagai alat diplomasi antar negara. Salah satu media massa yang dinilai penting oleh pemerintah Indonesia dan Singapura adalah surat kabar berbahasa Inggris JP. Penelitian ini berupaya mengetahui kebijakan redaksi surat kabar berbahasa Inggris JP dalam memberitakan hubungan Indonesia – Singapura. Penelitian ini menggunakan perspektif kualitatif bersifat deskriptif dengan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan redaksi JP menjalankan peran diplomasi dalam pemberitaan hubungan Indonesia dan Singapura. Menggunakan teori hirarki pengaruh terhadap media, terlihat kebijakan redaksi JP dalam memberitakan hubungan Indonesia dan Singapura terpengaruh oleh sikap pendirinya Jusuf Wanandi untuk menjaga hubungan baik antar negara ASEAN, dan ideologi JP yang menjunjung nilai-nilai kemanusiaan, perdamaian, demokrasi dan pluralisme.
Article Details
References
Barston, R.P. (2008). Modern diplomacy. New York: Longman.
Baum, M. A, &, Potter, P. B. K. (2008). The relationships between mass media, public opinion,
and foreign policy: toward a theoretical synthesis. The Annual Review of Political
Science. University of California.
Coban, F. (2016). The Role of the media in international relations: From the CNN Effect to the
Al –Jazeere Effect. Journal of International Relations and Foreign Policy. 4(2). 45-61
Diamond, L., & McDonald, J. (1996). Multi-track diplomacy: A system approach to peace 3rd
ed. New York: Kumarian Press.
Djelantik. S. (2008). Diplomasi antara teori dan praktik. Yogyakarta: Graha Ilmu.
Djelantik, S., Indraswari, R., Triwibowo, A., Apresian, S.R. (2015). Komunikasi internasional
dalam era informasi dan perubahan sosial di indonesia. Bandung: Lembaga Penelitian
dan Pengabdian Kepada Masyarakat Universitas Katolik Parahyangan.
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia. (2015). Diplomasi indonesia 2014. Jakarta:
Direktorat Informasi dan Media Kemlu RI.
Kriyantono, R. (2007). Teknik praktis riset komunikasi. Jakarta: Kencana Prenada Media
Group.
Louw, E P. (2005). The media and political process. Londong: Sage.
Perloff, R. M. (2014). The dinamics of the political communication: Media and Politic in the
Digital Age. New York: Routledge.
Power, S. (2013). Media, diplomacy, geopolitics. In Andrew F. Cooper, Jorge Heine, Ramesh
Takur (Eds) The Oxford Handbook of Modern Diplomacy. Oxford: Oxford University
Press.
Rahardjo, M. (2017). Studi kasus dalam penelitian kualitatif: Konsep dan Prosedur. Malang:
Program Pasca Sarjana Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim.
Saleem, Noshina. (2007). U.S. Media Framing of Foreign Countries Image: An Analytical
Perspective. Canadian Journal of Media Studies, 2(1). 130-162.
Soroka, Stuart N. (2003). Media, public opinion, and foreign Policy. The International of
Press/Politics, 8(1). 27-48.
Stengel, F.A., & Baumann, R. (2017). Non-State Actors and Foreign Policy. Oxford Research
Encyclopedia of Foreign Policy Analysis. Oxford: Oxford University Press.
Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.
Thune, H. (2009). Beyond the CNN Effect: Towards a Constitutive Understanding of Media
Power in International Politics. (PhD Dissertation). University of Oslo, Oslo.
Yin, R. K. (2013). Studi kasus: Desain & metode. jakarta: PT Rajagrafindo Persada. Jakarta.