PENGARUH INTERVENSI PSIKOEDUKASI UNTUK MENINGKATKAN ACHIEVEMENT GOAL PADA KELOMPOK SISWI UNDERACHIEVER

Main Article Content

Andy Surya Putra
Naomi Soetikno

Abstract

Kondisi underachiever merupakan suatu kondisi di mana siswa menunjukkan prestasi hasil belajar di bawah kemampuan intelektual yang seharusnya dimilikinya. Kondisi ini dapat terjadi ketika seorang siswa kehilangan tujuan dalam berprestasi (achievement goal) yang disebabkan oleh kurangnya penetapan tujuan, perencanaan, manajemen waktu untuk kegiatan belajar dan evaluasi diri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan tujuan dalam berprestasi pada sekelompok siswi underachiever yang menyenangi aktivitas bermain bersama dan berjualan di kelas melalui pemberian intervensi psikoedukasi. Metode penelitian yang dilakukan adalah eksperimen dengan menguji pre-post dari kuesioner achievement goal. Partisipan penelitian adalah sekelompok siswi yang mengalami kondisi underachiever berjumlah 5 orang dari kelas V Sekolah Dasar XX di Jakarta Barat. Setting penelitian adalah di dalam sekolah dengan pemberian intervensi psikoedukasi sebanyak tiga kali pertemuan berdurasi tujuh puluh lima menit di setiap pertemuannya. Psikoedukasi yang diberikan adalah diskusi kelompok, permainan, dan pemberian aktivitas. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan achievement goal pada penetapan tujuan, perencanaan, manajemen waktu dan evaluasi diri dari kelompok siswi underachiever yang berdampak juga pada peningkatkan prestasi hasil belajar secara akademik.

Article Details

Section
Articles
Author Biographies

Andy Surya Putra, Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

Naomi Soetikno, Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara

References

Alderman, M. K. (2008). Motivation for achievement. Possibilities for teaching and learning (3rd Ed.). New York: Routledge.

Balduf, M. (2009). Underachievement among college students. Journal of Advanced Academic, 20(2), 274-294.

Bhattacharjee, D., Rai, A. K., Singh, N. K., Kumar, P., Munda, S. K., & Das, B. (2011). Psychoeducation: A measure to strengthen psychiatric treatment. Delhi Psychiatry Journal, 14(1), 33-39.

Brown, N. W. (2011). Psychoeducational Groups: Process and practice (3rd Ed.). New York: Brunner-Routledge.

Burns, B. J., Fisher, S. K., Ganju, V., Lane, G. M., Nazzaro, M. B., Rivard, J. C., Roberts, K. (2011). Evidence-based and promising practices. US: Samhsa.

Chukwu-Etu, O. (2009). Underachieving learners: Can they learn at all?. ARECLS, 6, 84-102.

Coil, C. (2001). Motivating underachievers. Saline, MI: McNaughton & Gunn, Inc.

Djamarah, S. B. (2008). Psikologi belajar (2nd Ed.). Jakarta: PT Rineka Cipta.

Kleingeld, A., Mierlo, H., & Arends, L. (2011). The effect of goal setting on group performance: A meta-analysis. Journal of Applied Psychology, 96(6), 1289–1304.

Lukens, E. P., & McFarlane, R. W. (2004). Psychoeducation as evidence-based practice: Considerations for practice, research, and policy. Brief Treatment and Crisis Intervention, 4(3), 205-225.

Lunenburg, F.c. (2011). Goal-Setting Theory of Motivation. International journal of management, business and administration, (15) 1, 1-6.

McNamara, G. & O’Hara, J. (2008). The importance of the concept of self-evaluation in the charging landscape of education policy. Elsevier - Studies in Educational Evaluation, 34, 173-179.

Nadinloyi, K. B., Hajloo, N., Garamaleki, N. S., & Sadeghi, H. (2013). The study efficacy of time management training on increase academic time management of students. Procedia – Social and Behavioral Sciences, 84, 134-138.

Rahmawati, R. (2013). Bimbingan dan konseling untuk anak underachiever. Jurnal Psikologi Pendidikan dan Konseling (Paradigma), 15(8), 1-24.

Soep (2009). Pengaruh intervensi psikoedukasi dalam mengatasi depresi postpartum di rsu dr. pirngadi medan. Tesis: Universitas Sumatera Utara.