PENGUKURAN EFISIENSI PUSKESMAS NON RAWAT INAP MENGGUNAKAN METODE DEA (DATA ENVELOPMENT ANALYSIS)

Main Article Content

Vera Devani
Wilita Suwandi

Abstract

Fasilitas pelayanan kesehatan yang banyak digunakan oleh masyakat salah satunya adalah puskesmas. Oleh karena itu puskesmas harus meningkatkan efisiensinya yaitu keseimbangan antara yang dilayani dan yang melayani atau disebut input dan output. Metode DEA (Data Envelopment Analysis) digunakan untuk mengukur tingkat efisiensi relatif dan membandingkan efisiensi setiap puskesmas non rawat inap di Pekanbaru dan mengetahui variabel mana yang paling mempengaruhi nilai efisiensi selanjutnya dilakukan analisa sensitivitas untuk mengetahui rentang (range) solusi optimal dapat diterapkan apabila terjadi perubahan pada model yang digunakan. Berdasarkan analisis dan pengolahan data dengan metode DEA CRS-Primal yang berorientasi output dapat diketahui bahwa seluruh puskesmas berada pada kondisi efisien kecuali Puskesmas Melur dengan nilai 0,9740703. Puskesmas tersebut dinilai kurang mampu memanfaatkan sumber daya yang ada untuk menghasilkan jumlah pasien seperti puskesmas lain yang berada pada kondisi efisien. Berdasarkan analisa sensitivitas nilai dual price Puskesmas Senapelan, Puskesmas Pekanbaru Kota, Puskesmas Lima Puluh, Puskesmas Melur, Puskesmas Rumbai, Puskesmas Umban Sari, Puskesmas Sail dan Puskesmas Payung Sekaki tidak akan mempengaruhi solusi optimal yang dicapai. Berdasarkan nilai slack or surplus dapat diketahui kendala mana yang aktif (bernilai nol) dan mana kendala yang tidak aktif (bernilai bukan nol),  apabila nilai dual price bernilai nol maka dapat diabaikan.

Article Details

Section
Articles
Author Biography

Vera Devani, State Islamic University of Sultan Syarif Kasim Riau

Industrial Engineering

References

Pemerintahan Indonesia, Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan, Kementrian Kesehatan RI, Jakarta, 2009, available at www.depkes.go.id.

Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru, Profil Kesehatan Kota Pekanbaru Tahun 2017, Pekanbaru, 2018.

Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tentang Puskesmas, 2014, available at www.depkes.go.id.

G. W. Woubante, “The Optimization Problem of Product Mix and Linear Programming Applications: Case Study in the Apparel Industry,” J. Open Sains., vol.2 no.2, June. 2017, available at https://osjournal.org

Rama. S, Srividya. S, and D. Bellatti, “A Linear Programming Approach for Optimal Schedulling of Workers in a Transport Corporation,” International Journal of Engineering Trends and Technology., vol. 45, no. 10, March. 2017, available at http://www.ijettjournal.org

Z. Zare. “Service Performance in Public Healthcare System: Data Envelopment Analysis,” Ad-Minister., no. 30, January-June. 2017, pp. 237-265, available at http://eafit.edu.co/ad-minister

Suseno and S. Rahmawan, “Analisis Efisiensi Kerja Pelayanan Pembayaran Rekening Air dengan Pendekatan Data Envelopment Analysis (DEA),” J. Teknologi, vol. 10, no. 2, pp. 115-120, Desember. 2017, available at https://ejournal.akprind.ac.id.

B. Looss and P. Lemaitre, “A reciew on Global Sensitivity Analysis Methods,” HAL archives-ouvertes., April. 2014, available at https://hal.archieves-ouvertes.fr/hal0975701

K. G. Link, M. T. Stobb, J.D. Paola, K.B .Neeves, A. L. Fogelson, S. S. Sindi, K. Leiderman, “ Plos One., nol. 13, no. 7, July. 2018, available at https://doi.org/10.1371/journal.pone.0200917

N.J. Gogtay, and U.M. Thatte, “Principles of Correlation Analysis,” Journal of The Associations of India., vol.65. March. 2017, available at http://www.japi.org/

I. H. Rambe and M. R. Syahputra, “Aplikasi Data Envelopment Analysis (DEA) Untuk Pengukuran Efisiensi Aktivitas Produksi,” J. Mathematics Education and Science, vol.1, no.1, 2017, available at https://jurnal.uisu.ac.id