HUBUNGAN SELF COMPASSION DENGAN PSYCHOLOGICAL WELL BEING PADA MAHASISWA YANG SEDANG MENYUSUN SKRIPSI
Main Article Content
Abstract
Psychological well being merupakan bagian penting bagi setiap manusia, psycholigcal well being yang baik membuat individu tersebut merasa puas, senang dan memiliki rasa semangat untuk menjalani hari. Hal ini pun berpengaruh juga bagi mahasiswa yang sedang menyusun skripsinya. Mahasiswa yang sedang menyusun skripsinya sering kali merasa, stres, depresi dan cemas, hal ini juga dapat menjadi indikator rendahnya psycholigcal well being seseorang. Salah satu psikologi positif yang bisa membuat psychological well being seseorang menjadi tinggi adalah self compassion Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah self compassion memiliki hubungan dengan psychological well being pada mahasiswa yang sedang menyusun skripsinya. Partisipan pada penelitian ini berjumlah 201 partisipan yang merupakan mahasiswa berusia paling banyak berusia 21 tahun dan menjalankan semester 7 Teknik penelitian ini menggunakan teknik non-probability sampling. Alat ukur self compassion yang digunakan dalam penelitian ini berasal dari Neff dan diterjemahkan oleh Djajadisastra, dan alat ukur psychological well being sudah di adaptasi oleh Badan Riset dan Pengukuran Fakultas Psikologi Universitas Tarumanagara. Uji Korelasi pada penelitian ini menggunakan Spearman dan hasilnya memperlihatkan bahwa terdapat hubungan positif antara self compassion dan psychological well being ( r = 0,698) dan (p= 0.001) . Berdasarkan hasil tersebut menunjukan bahwa semakin tinggi self compassion, maka semakin tinggi psychological well being mahasiswa yang sedang menyusun skripsi.
Kata Kunci: Self compassion, Psychological well being, Mahasiswa yang menyusun skripsi
ABSTRACT
Psychological well-being is an important part of every person, good psychological well-being keeps you feeling satisfied, happy and excited to get through the day. This also concerns students preparing a thesis. Students preparing for a thesis often feel stressed, depressed and anxious, which can also be an indicator of a person's low psychological well-being. Self compassion is one of the positive mythologies that can elevate a person's psychological well being. The aim of this study was to find out whether self compassion is related to the psychological well-being of students preparing their thesis. This study included 201 participants, most of whom were 21 years old and in their 7th semester. This research technique used a non-probability sampling technique. The self compassion measure used in this study was taken from Neff and translated by Djajadisastra, and the psychological well-being measure was adapted by the Measurement and Research Agency Faculty of Psychology Tarumanagara University. Spearman was used for the correlation test in this study and the results showed that there is a positive relationship between self-compassion and psychological well-being (r = 0.698) and (p = 0.001). Based on these results, it is shown that the greater the self compassion, the greater the psychological well-being of the students preparing the thesis.
Keywords: self-compassion, psychological well-being, Undergraduate student thesis.
Article Details

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Penulis yang mempublikasikan jurnal ini setuju dengan ketentuan sebagai berikut:
- Penulis mempertahankan hak cipta dan memberikan jurnal hak publikasi pertama dengan pekerjaan secara bersamaan berlisensi di bawah Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UNTAR yang memungkinkan orang lain untuk berbagi pekerjaan dengan pengakuan kepengarangan karya dan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis mampu untuk masuk ke dalam terpisah, pengaturan kontrak tambahan untuk distribusi non-eksklusif versi diterbitkan jurnal pekerjaan (misalnya, posting ke sebuah repositori institusi atau menerbitkannya dalam sebuah buku), dengan pengakuan publikasi awal di jurnal ini.
- Penulis diizinkan dan didorong untuk mengirim karya mereka secara online (misalnya, dalam repositori institusi atau website mereka) sebelum dan selama proses pengiriman, karena dapat menyebabkan pertukaran produktif, serta sebelumnya dan kutipan yang lebih besar dari karya yang diterbitkan
References
Djajadisastra, F. (2014). Association between self-compassion and depression symptoms among indonesian undergraduate students. Poster presented at the 5th Internation Asian Association of indigenous and Cultural Psychology Conference, Solo, Indonesia. concept.
Papalia, D. E., Sterns, H. L., Feldman, R. D., & Camp, C. J. (2007). Adult development and aging. McGraw-Hill.
Huang, J., Lin, K., Fan, L., Qiao, S., & Wang, Y. (2021). The effects of a self-compassion intervention on future-oriented coping and psychological well-being: a randomized controlled trial in Chinese college students. Mindfulness, 12(6), 1451-1458.
Neff, K. D. (2003a). Self-compassion: an alternative conceptualization of a healthy attitude toward oneself. Self and identity, 2(2), 85-101.
Neff, K. D. (2003b). The development and validation of a scale to measure self- compassion. Self and Identity, 2, 223-250.
Neff, K. (2004). Self-compassion and psychological well- being. Constructivism in the human sciences, 9(2), 27.
Neff, K., & Costigan, A. (2014). Self-compassion, Wellbeing, And Happiness. Psychology in österreich. 2(3), 114-117.
Ryff, C. D. (1995). Psychological well being in adult life. Current directions in psychological science, 4(4), 99-104.
Nguyen, T. M., & Le, G. N. H. (2021). The influence of COVID-19 stress on psychological well being among Vietnamese adults: The role of self- compassion and gratitude. Traumatology, 27(1), 86.