Perancangan Lyns Workstation bagi Penyandang Disabilitas
Kata Kunci:
Disabilitas, Workstation, Furniture, OfficeAbstrak
Berangkat dari berbagai keluhan yang disebabkan diskriminasi fasilitas kantor terhadap penyandang disabilitas terutama pengguna kursi roda, padahal faktanya di lapangan sebanyak 185,34 juta jiwa usia produktif dan menunjukkan
sebanyak 21,84 juta atau sekitar 8,56% penduduk Indonesia adalah penyandang disabilitas. Era dimana persaingan kerja semakin ketat ini mencari pekerjaan bukanlah hal yang mudah, terlebih bagi para penyandang disabilitas. Oleh karena itu, perlu adanya inovasi perancangan workstation yang ramah disabilitas. Perancangan Lins Workstation merupakan salah satu upaya dukungan Traveloka serta harapan bagi para pekerja dengan keterbatasan fisik untuk tetap berkarir tanpa adanya kendala. Perancangan dilakukan secara programatis dengan metode kualitatif dengan mengumpulkan data-data faktual pada antropometri, ergonomi, dan kebutuhan ruang sebuah workstation untuk pengguna kursi roda. Selain itu, dilakukan pula observasi citra dan aktivitas staff kantor Traveloka untuk proses analisis kebutuhan sebuah workstation bagi difabel. Konsep yang akan diterapkan pada workstation adalah soothing blue yang terinspirasi dari bentuk pesawat terbang yang identik dengan warna biru dan perjalanan (travelling) sesuai dengan produk jasa yang ditawarkan Traveloka. Diharapkan perancangan workstation ini akan berdampak baik dalam pemenuhan kebutuhan bekerja di kantor serta mampu menampilkan tujuan perusahaan untuk mendukung para
pekerja difabel.
Referensi
Badan Pusat Statistik. (2018). Jumlah Penduduk Usia Produktif Indonesia. Jakarta.
Galih, B. (2021, Februari 9). UPDATE: Bertambah 8.700, Kasus Covid-19 Indonesia
Mencapai 1.174.779. Retrieved from Kompas.com: nasional.kompas.com/read/2021/02/09/16525821/update-bertambah-8700-kasus-covid-
19-indonesia-mencapai-1174779?page=all
Kementerian Pertahanan Republik Indonesia.(2016, November 24). Kebijakan Penanganan
Penyandang Disabilitas . Jakarta.
Nussbaumer, L. L. (2014). Human Factors in the Built Environment. New York: Fairchild
Books.
Panero, J. (1979). Human Dimension & Interior Space. London: The Architectural
Press.
Setyawan, F. E. (2011). PENERAPAN ERGONOMI DALAM KESEHATAN. ejournal
UMN, 39.
Tabayyun Pasinringi. (n.d.). Stigma dan Fasilitas Tak Memadai Hambat Pekerja
dengan Disabilitas. Retrieved from Magdalene: https://magdalene.co/story/stigma-danfasilitas-tak-memadai-hambat-pekerjadengan-disabilitas
The Americans with Disabilities Act. (2010). ADA Guide for Small Business.
Vanderland, B. B. (2016). Is Your Office Designed For Inclusion? Retrieved from Workdesign.com: