PENDAMPINGAN PERBAIKAN SISTEM AKUNTANSI SERTA LAPORAN KEUANGAN

Main Article Content

Rosmita Rasyid
Jeslyn Felice

Abstract

Informasi keuangan  tercermin dalam Laporan Keuangan organisasi atau perusahaan. Untuk dapat menyusun laporan keuangan, maka organisasi membutuhkan sistem akuntansi. Sistem akuntansi adalah metode serta prosedur dalam pengumpulan, pengklarifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan informasi aktivitas bisnis (operasional) dan keuangan suatu organisasi. Pencatatan keuangan selama ini yang dilakukan mitra yakni  Koperasi Rumah Batik Setu  masih  sederhana dan  single entry, serta akuntansinya belum mempunyai sistem yang memadai.  PKM ini bertujuan untuk mendampingi mitra dalam menyusun sistem akuntansi yang akan memudahkan mitra dalam penyusunan laporan keuangan berdasarkan Standar Akuntansi Keuangan Entitas Mikro Kecil dan Menegah. PKM dilaksanakan dengan pemberian pemahaman mengenai sistem akuntansi dalam proses penyusunan laporan keuangan Koperasi Rumah Batik Setu berdasarkan SAK  EMKM. Pemberian pelatihan kepada mitra dimaksudkan agar mitra lebih mengerti sistem akuntansi sehingga menjadi lebih mudah dalam Menyusun laporan keuangan nantinya. Kegiatan tersebut  dimulai dari mencatat transaksi dengan double entry system, aktivitas penggolongan, aktivitas peringkasan, dan aktivitas pelaporan. Pada PKM tahap 1 ini diberikan pendampingan untuk aktivitan pencatatan, penggolongan dan peringkasan. Untuk aktivitas pelaporan akan dilanjutkan pada PKM tahap 2. Aktivitas pencatatan adalah merekam  kejadian ekonomi  pada organisasi atau perusahaan. Dalam proses ini, pencatatan dilakukan di dalam media yang disebut sebagai jurnal.. Aktivitas penggolongan adalah proses mengelompokkan atau menggolongkan transaksi  yang mempunyai akun atau rekening yang sama ke dalam satu catatan tersendiri yang disebut sebagai buku besar. Selanjutnya peringkasan adalah proses meringkas atau memasukkan saldo-saldo dari buku besar. Untuk memudahkan penyusunan laporan keuangan, maka dapat dibuat neraca lajur. Pelaporan merupakan upaya memindahkan transaksi yang ada di dalam neraca lajur ke dalam Laporan Keuangan. PKM tahap 1 ini telah terlaksana dengan baik dan diharapkan dapat diaplikasikan secara bertahap oleh Koperasi Rumah Batik Setu.

Article Details

Section
Articles