PROJECT CITIZEN, SEBUAH UPAYA MENJADIKAN PENGAJARAN PPKN DI KOTA DEPOK MENJADI LEBIH EFEKTIF DAN ATRAKTIF

Main Article Content

Wahidah R. Bulan

Abstract

There are a number of challenges and limitations faced by Pancasila and Citizenship Education (PPKn) teachers in Depok City in teaching Civics subjects and specifically in instilling nationalism (nationalism literacy) in students. The challenge in question is the low interest of students to study and explore Civics learning materials, while the limitations faced are the ability to teach Civics learning materials better so as to produce maximum learning outcomes. Another limitation is that Civics is a multi-dimensional character education subject, which requires special competence in teaching. These problems need to be overcome considering that Civics subjects are a means to increase student nationalism (civic and cultural literacy) which is one of the basic skills of 21st century human resources besides that the degradation of nationalism can have an impact on the fading of Indonesian cultural values. The solution provided is to provide training to PPKn Depok City teachers regarding Project Citizen (learning activities to become citizens), namely a learning project intended to encourage students to be motivated to explore issues in the school or community and to be actively involved in monitoring and influencing public policies that are implemented jointly with other students in the classroom and in extracurricular groups. Project Citizen was chosen because it has proven to be successful in increasing student interest in participating in Civics learning activities in several schools that have practiced it, although it requires a number of adjustments or modifications to be implemented. Through the transfer of knowledge and skills regarding Project Citizen and several other supporting materials, it is hoped that partner problems can be overcome, so that the hope that Civics teaching can take place more effectively and attractively can be realized.

Terdapat sejumlah tantangan dan keterbatasan yang dihadapi para guru Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) di Kota Depok dalam mengajarkan mata pelajaran PPKn dan secara khusus dalam menanamkan nasionalisme (literasi nasionalisme) kepada siswa didik. Tantangan dimaksud adalah rendahnya minat siswa untuk mempelajari dan mendalami materi pembelajaran PPKN, sedangkan keterbatasan yang dihadapi adalah kemampuan mengajarkan materi pembelajaran PPKn secara lebih baik sehingga menghasilkan capaian pembelajaran yang maksimal. Keterbatasan lainnya mengingat mata pelajaran PPKn merupakan mata pelajaran pendidikan karakter yang bersifat multi-dimensioanal, yang membutuhkan kompetensi khusus dalam pengajarannya. Permasalahan tersebut perlu diatasi mengingat mata pelajaran PPKn merupakan sarana untuk meningkatkan nasionalisme siswa (civic and cultural literacy) yang merupakan salah satu kecakapan dasar SDM abad 21 selain bahwa degradasi nasionalisme dapat memberi dampak pada lunturnya nilai-nilai budaya Indonesia. Solusi yang diberikan adalah dengan memberikan pelatihan kepada para guru PPKn Kota Depok mengenai Project Citizen (kegiatan belajar menjadi warga negara), yaitu proyek pembelajaran yang dimaksudkan untuk mendorong siswa agar termotivasi mendalami isu-isu yang terdapat di sekolah atau masyarakat serta mau terlibat aktif dalam memantau dan mempengaruhi kebijakan publik yang dilaksanakan secara bersama-sama dengan siswa lain di dalam kelas maupun dalam kelompok ekstrakurikuler. Project Citizen dijadikan pilihan karena terbukti berhasil meningkatkan minat siswa mengikuti kegiatan pembelajaran PPKn dibeberapa sekolah yang pernah mempraktekkan, meski memerlukan sejumlah penyesuaian atau modifikasi agar dapat dilaksanakan. Melalui transfer knowledge dan skill mengenai Project Citizen dan beberapa materi pendukung lainnya persoalan mitra diharapkan dapat diatasi, sehingga harapan agar pengajaran PPKn dapat berlangsung lebih efektif dan atraktif dapat diwujudkan.

Article Details

Section
Articles

References

Branson, M.S. (1998). The Role of Civic Education. Calabasas: Center For Civic Education (CCE).

Budimansyah, D. (2002). Model Pembelajaran dan Penilaian Berbasis Portofolio. Bandung: PT Genesindo.

Budimansyah, D. (2009). Project Citizen. Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia

Dahliyana, Asep., dan Suabuana, Cik. (2019). Project Citizen: Penguatan Pendidikan Kewarganegaraan dalam Membina Nasionalisme. Sosietas Jurnal Pendidikan Soiologi. Vol. 9 (2), 708-718.

Galih, Khairunnisa. (2013). Demam Korean Wave (K-WAVE) di Kalangan Remaja. (Tesis, Universitas Jenderal Soedirman, 2013).

http://dahli-ahmad.blogspot.com

http://rochman-goodcitizen.blogspot.com/2012/06/jurnal-project-citizen.html

https://hits.suara.com/read/2021/03/24/133829/miris-bocah-tak-hafal-lagu-indonesia-raya-publik-lagu-tiktok-pasti-hafal?page=all

https://tekno.tempo.co/read/483101/mengapa-internet-bikin-kecanduan

https://tekno.tempo.co/read/491864/4-alasan-remaja-gemar-media-sosial/full&view=ok

https://www.civiced.org/textbooks/project-citizen-level-2

https://www.redaksi24.com/duh-banyak-siswa-smkn-di-kabupaten-tangerang-tak-hafal-lagu-kebangsaan/

Haryati, Titik., dan Rochman, Noor. (2012). Peningkatan Kualitas Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Melalui Praktik Belajar Kewarganegaraan (Project Citizen). (Penelitian Tindakan Kelas di SMP Negeri 3 Semarang). Jurnal Ilmiah Civis. Vol 2(2).

Kusumaningsari, Bella Citra. (2017). Analisis Faktor-Faktor Penyebab Rendahnya Minat Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Pendidikan Pancasiladan Kewarganegaraan (PPKn) di SMA Negeri

Kota Batu. (Skripsi, Universitas Muhammadiyah Malang, 2017).

Maksum, Hafidz. (2011). Model Project Citizen Untuk Meningkatkan Kecakapan Pendidikan Kewarganegaraan Dalam Mengembangkan Sikap Nasionalisme. Jurnal Serambi Ilmu, Vol 12(2).

Muttaqin, Tatang, dkk. (2006). Membangun Nasionalisme Baru, Bingkai Kebangsaan Indonesia Kontemporer. Jakarta: Direktorat Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Badan Perencanaan Pembangunan Nasional.

Ristina. (2009). Pengaruh Project Citizent (Pembelajaran Berbasis Fortofolio) Dalam PKn Terhadap Pengetahuan Warga Negara (Civic Knowledge). (Tesis, Magister Pada Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2009)

Suabuana, C. (2010). Pengembangan Pendidikan Nilai Bela Negara dalam Pendidikan Kewarganegaraan pada Perguruan Tinggi Melalui Model Pembelajaran Project Citizen. (Disertasi,

Sekolah Pasca Sarjana Universitas Pendidikan Indonesia, 2010).

Yosaphat Haris Nusarastriya, dkk. (2013). Pengembangan Berpikir Kritis dalam Pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan Menggunaan Project Citizen. Jurnal Cakrawala Pendidikan. Th. XXXII (3), 444-449.

Prasanti, Rahayu Putri., dan Dewi, Ade Irma Nurmala. (2020). Dampak Drama Korea (Korean Wave) terhadap Pendidikan Remaja. Jurnal Pendidikan. Vol. 11 (2).