https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/issue/feed Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis 2024-04-26T16:33:28+00:00 Velma Herwanto velmah@fk.untar.ac.id Open Journal Systems <p>Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis adalah jurnal yang diterbitkan oleh UNTAR yang memiliki fokus dan cakupan sebagai berikut:</p> https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/29786 Cover 2024-04-26T16:33:28+00:00 JMMPK jmmpk@untar.ac.id 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/29785 Kata Pengantar 2024-04-26T16:17:22+00:00 JMMPK jmmpk@untar.ac.id 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/29784 Daftar Isi 2024-04-26T16:12:58+00:00 JMMPK jmmpk@untar.ac.id 2024-04-26T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2024 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/23757 Peran Career Adaptability Terhadap Career Anxiety Pada Mahasiswa Tingkat Akhir 2024-03-07T10:33:28+00:00 Syerlly Febrianti syerlly.705190115@stu.untar.ac.id Monika Monika@fpsi.untar.ac.id Willy Tasdin Willyt@fpsi.untar.ac.id <p>Salah satu tujuan mahasiswa setelah lulus adalah bekerja dan menjalankan karirnya sesuai dengan apa yang diinginkan. Namun, situasi yang terjadi saat ini membuat para lulusan sarjana sulit untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan. Hal ini menyebabkan mahasiswa tingkat akhir merasa cemas memikirkan karirnya di masa depan. Kecemasan mahasiswa tingkat akhir terhadap karirnya disebut <em>career anxiety</em>. Untuk dapat mengatasi <em>career anxiety</em> dibutuhkan kemampuan adaptabilitas agar mahasiswa dapat menyesuaikan diri terhadap keadaan yang sedang terjadi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peran <em>career adaptability</em> terhadap <em>career anxiety</em> pada mahasiswa tingkat akhir. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan total partisipan 380 mahasiswa tingkat akhir di Indonesia. Pengumpulan data dilakukan menggunakan <em>Google Form</em> dan dianalisis menggunakan aplikasi<em> IBM SPSS 26</em>. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur variabel <em>career adaptability</em> yaitu <em>Career Adaptability Scale</em>. Lalu, alat ukur untuk mengukur variabel career anxiety yaitu <em>Tourism and Hospitality College Student Career Anxiety Scale</em>. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa <em>career adaptability</em> dan <em>career anxiety</em> memiliki hubungan yang negatif. Hal ini berarti bahwa semakin besar tingkat <em>career adaptability,</em>maka akan semakin rendah tingkat <em>career anxiety</em> pada mahasiswa tingkat akhir. Setelah analisa lebih dalam, diketahui bahwa <em>career adaptability</em> memiliki pengaruh negatif terhadap<em> career anxiety</em> sebesar 5.8% .</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/25758 Persepsi Orang Tua Terhadap Pemberian Pendidikan Seks pada Anak Berkebutuhan Khusus di Usia Dini 2023-08-08T05:29:09+00:00 Carissa Adeline carissaadelinee@gmail.com Raja Oloan Tummanggor rajat@fpsi.untar.ac.id <p>Pendidikan seks usia dini adalah pembahasan mengenai fungsi serta perbedaan anatomi tubuh laki-laki dan perempuan agar anak dapat menjaga baik kesehatan dan kebersihannya. Pendidikan seks juga bertujuan untuk mencegah terjadinya pelecehan dan kekerasan dalam hubungan, mengurangi kekerasan pada anak, mencapai hubungan yang sehat dan pembelajaran mengenai social-emotional. Tujuan dari penelitian ini adalah menggambarkan persepsi orang tua terhadap pemberian pendidikan seks pada anak berkebutuhan khusus di usia dini. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan naratif. Subjek penelitian terdiri dari empat orang tua yang memiliki anak berkebutuhan khusus di usia dua sampai tujuh tahun. Penelitian mulai dilakukan pada bulan Desember 2022. Setelah itu, peneliti melakukan wawancara mendalam (in-depth interview) terhadap subyek penelitian tersebut. Hasil penelitian ini menunjukan bahwadimensi psikologis dan aspek sosiologis pendidikan seks adalah hal yang mendominasi dalam pembentukan persepsi orang tua terhadap pendidikan seks.Hasil dari penelitian ini adalah persepsi orang tua terhadap pendidikan seks adalah dimensi psikologi dan aspek penentu seperti apa pendidikan seks akan diberikan kepada anak oleh orang tua adalah aspek sosiologi.</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/26602 PENERAPAN KONSELING KRISIS UNTUK MENGATASI TRAUMA PSIKOLOGIS KORBAN PERUNDUNGAN REMAJA PEREMPUAN 2023-10-03T18:08:20+00:00 AGOES DARIYO goesleeuntar@gmail.com <p style="font-weight: 400;">Korban perundungan ialah seseorang (kelompok orang) yang menjadi perlakuan agresif dari orang lain (sekelompok orang), sehingga orang tersebut merasa trauma secara psikologis dan membutuhkan bantuan koseling professional. Penelitian bertujuan mengetahui bagaimana penerapan konseling krisis untuk mengatasi trauma psikologis pada remaja perempuan. Jenis penelitian ini adalah peelitian kualitatif, dengan teknik pengambilan data melalui wawancara dan observasi. Jumlah partisipan sebanyak 2 remaja perempuan yang menjadi korban perundungan. Teknik pengabilan sampling dengan purposive sampling yaitu berdasarkan kriteria tertentu. Teknik analisis data dengan pendekatan tematik yang didasari konsep teori psikoanalisis Sigmund Freud. Hasil penelitian konseling krisis cukup efektif untuk mengatasi trauma psikologis korban perundungan remaja perempuan. Konseling krisis mampu menggali pengalaman alam bawah sadar maupun alam tidak sadar untuk diungkapkan dalam alam sadar, sehingga klien dapat melakukan katharsis secara leluasa selama proses konselibng. Seusai sesi konseling, terjadi perubahan perilaku klien yang dimulai dari upaya untuk mengubah pola pikir, menerima kenyataan masa lalu, serta berani perubahan diri untuk menghadapi masa depan yang lebih baik.</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/27083 Pengaruh Musik Klasik Terhadap Penurunan Kondisi Stres pada Mahasiswa Fakultas Kedokteran Untar 2024-02-13T06:02:53+00:00 Monica Djaja Saputera monicdjaja@gmail.com Arlends Chris arlendsc@fk.untar.ac.id <p style="font-weight: 400;"><span class="fontstyle0">Proses pembelajaran pada program studi Fakultas Kedokteran (FK) dianggap sebagai salah satu program studi yang paling rentan menyebabkan mahasiswa mengalami kondisi stres. Beberapa proses akademik terkait adalah ujian, materi pembelajaran, prestasi akademik, dan kemampuan klinis. Data di Thailand, menyebutkan bahwa prevalensi stres pada mahasiswa FK adalah 61,4%. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian musik klasik terhadap penurunan kondisi stres pada mahasiswa FK Untar. Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuasi eksperimental dengan membagi responden ke dalam dua kelompok yaitu kelompok intervensi (n=41) dan kontrol (n=31). Setelah mendapat stresor berupa ujian, kelompok intervensi akan mendapatkan stimulus musik klasik yaitu </span><span class="fontstyle2">Canon in D </span><span class="fontstyle0">dan </span><span class="fontstyle2">The Four Seasons: Spring </span><span class="fontstyle0">selama sepuluh menit, sedangkan kelompok kontrol akan diminta untuk duduk tenang selama sepuluh menit. Pengukuran kondisi stres dilakukan dengan menggunakan kuesioner </span><span class="fontstyle2">Depression Anxiety Stress Scale </span><span class="fontstyle0">42 (DASS 42). Analisis data dengan uji </span><span class="fontstyle2">Wilcoxon </span><span class="fontstyle0">menunjukkan bahwa masing-masing kelompok secara signifikan mengalami penurunan skor stress (p = 0,00 pada kelompok intervensi, dan p = 0.03 pada kelompok kontrol). Meskipun kedua kelompok menunjukkan adanya penurunan median skor stres, namun uji </span><span class="fontstyle2">Mann-Whitney </span><span class="fontstyle0">menunjukkan hasil adanya perbedaan selisih median skor stres yang lebih besar pada kelompok intervensi dibandingkan kelompok kontrol (</span><span class="fontstyle2">p </span><span class="fontstyle0">= 0,02). Berdasarkan tingkat stresnya, didapatkan 18 (43,9%) responden pada kelompok intervensi dan 10 (32,2%) responden pada kelompok kontrol yang awalnya mengalami stres mengalami perbaikan kondisi menjadi tidak stres atau normal. Berdasarkan data tersebut, dapat disimpulkan<br />bahwa pemberian musik klasik selama sepuluh menit terbukti menurunkan kondisi stres pada responden.</span></p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/27782 GAMBARAN RESILIENSI PADA ORANG TUA YANG MENGALAMI EMPTY NEST SYNDROME 2024-03-07T10:30:30+00:00 Christina Irene Dwi Handoyo christinairenedha@gmail.com Agustina agustina@fpsi.untar.ac.id <p><em>This research was conducted with the aim of finding out what resilience looks like in parents who experience empty nest syndrome. There were 80 participants who met the research criteria, namely parents in the middle adult age range of 40-60 years who no longer lived with their children. Data collection in this research was carried out using snowball sampling by asking participants for help in inviting colleagues who met the research criteria to become participants. The measuring instruments used in this research were the Resilience Scale (RS-14) and the Empty Nest Syndrome Scale-Indian Form (ENS-IF). The results of the descriptive analysis showed that there were 13 participants with a low level of resilience, 54 participants with a medium level of resilience and 13 participants with a high level of resilience.</em></p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/28111 GAMBARAN STRES PENGASUHAN PADA IBU BEKERJA YANG MEMILIKI ANAK USIA DINI 2024-03-07T10:30:04+00:00 Indiswari Kiranawidhi indiswari.705200239@stu.untar.ac.id Agustina agustina@fpsi.untar.ac.id <p><span style="font-weight: 400;">Pengasuhan menjadi hal yang penting untuk membantu tumbuh kembangnya anak. Salah satunya pada tahap anak usia dini, yaitu tahapan usia yang mendapat rangsangan baru dari lingkungan sekitar. Namun dewasa ini, sosok ibu dihadapkan dengan peran ganda, berupa bekerja dan mengurus anak secara bersamaan. </span><span style="font-weight: 400;">Seringkali ibu bekerja merasa sulit menyeimbangkan waktu antara kedua peran tersebut, sehingga memicu stres saat bekerja dan stres pengasuhan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat stres pengasuhan ibu bekerja dengan anak usia dini berdasarkan variabel usia, pekerjaan, usia anak, dan jumlah anak. Penelitian ini menggunakan kuesioner dengan Skala Stres Pengasuhan (SSP) yang merupakan adaptasi dari </span><em><span style="font-weight: 400;">Parental Stress Scale</span></em><span style="font-weight: 400;"> (PSS). Hasil penelitian menunjukkan usia dan jenis pekerjaan partisipan tidak membedakan tingkat stres pengasuhan rendah dan sedang, usia anak dan jumlah anak dapat membedakan tingkat stres pengasuhan ibu, walaupun tidak signifikan. F</span><span style="font-weight: 400;">aktor lain seperti bantuan mengasuh dan urutan kelahiran dalam keluarga </span><span style="font-weight: 400;">juga</span><span style="font-weight: 400;"> dapat </span><span style="font-weight: 400;">diperhitungkan untuk penelitian selanjutnya.</span></p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/28302 PERAN SEMANGAT DALAM MEMEDIASI HUBUNGAN ANTARA RASA SYUKUR DAN DEPRESI PADA REMAJA 2024-01-31T05:09:47+00:00 Irena Monica Hardjasasmita odiliairenamonica@gmail.com Roswiyani roswiyani@fpsi.untar.ac.id Heryanti Satyadi heryanti.satyadi@gmail.com <p style="font-weight: 400;">Depresi adalah gangguan mental yang umum ditemukan yang mana dapat secara negatif memengaruhi perasaan, cara berpikir, dan tindakan individu. Prevalensi dari depresi mulai meningkat ketika individu memasuki usia remaja. Faktor biologis, keluarga, pertemanan, dan lingkungan memengaruhi terbentuknya depresi pada remaja. Depresi dapat dihindari jika dalam dirinya, remaja memiliki karakter seperti rasa syukur dan rasa semangat. Penelitian ini bertujuan untuk melihat peran rasa semangat dalam memediasi hubungan antara rasa syukur dan depresi. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif non-eksperimental dengan metode korelasional. Alat ukur yang digunakan adalah <em>VIA Youth Survey </em>untuk mengukur rasa syukur dan rasa semangat, sedangkan <em>Beck Depression Inventory </em>(BDI-II) untuk mengukur depresi. Terdapat 101 partisipan usia 15-17 tahun dalam penelitian ini. Melalui metode <em>bootstraping </em>dengan program LISREL, dinyatakan rasa semangat dapat memediasi hubungan antara rasa syukur dan depresi, = .297, <em>F</em>(2,98) = 20.735, <em>p </em>= &lt; .01, 95% CI [-1,186, -0,344]. Dapat disimpulkan bahwa rasa syukur dapat menimbulkan rasa semangat yang kemudian dapat melindungi remaja dari depresi.</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/29116 Gambaran Kejadian Abortus Pada Kehamilan Usia Remaja Di RS Sumber Waras 2024-03-05T07:41:27+00:00 Ashira Graciana ashira.405200014@stu.untar.ac.id dr. Andriana Kumala Dewi Sp.OG Andrianad@fk.untar.ac.id <p><span class="fontstyle0">Fenomena global yang dikenal dengan istilah kehamilan remaja didefinisikan sebagai perempuan yang hamil pada usia 10 sampai 19 tahun. Pada tahun 2020, Indeks Pembangunan Pemuda memaparkan data kehamilan remaja adalah 18,22% di Indonesia. Tahun 2015, Kemenkes RI juga memaparkan sebuah data yaitu terdapat sebanyak 3,8% insidensi kejadian abortus spontan remaja di Indonesia. Berbagai macam faktor dapat berkontribusi dalam kejadian abortus spontan pada kehamilan remaja. Mengetahui karakteristik kehamilan remaja dengan kejadian abortus spontan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif retrospektif dengan design potong lintang. Sampel terdiri dari 12 pasien yang diperoleh dari rekam medis Rumah Sakit Sumber Waras pada tahun 2020 – 2022 dan dianalisis menggunakan perangkat lunak SPSS. Prevalensi kejadian abortus spontan pada kehamilan remaja di Rumah Sakit Sumber Waras adalah 4,61%. Karakteristik yang ditemukan meliputi 75% kehamilan remaja terjadi pada usia 18 – 19 tahun, insidensi keguguran dini adalah 66,67%, prevalensi remaja yang sudah menikah adalah 83,33% dan terdapat remaja dengan pendidikan terakhir SMA adalah 50%. Kejadian abortus pada kehamilan remaja masih cukup tinggi di Rumah Sakit Sumber Waras.</span> </p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis https://journal.untar.ac.id/index.php/JMMPK/article/view/29341 Pengaruh Tingkat Kepuasan Work-Life Integration terhadap Burnout pada Profesi Dokter: A Systematic Review Without Meta-Analysis 2024-03-13T09:35:18+00:00 Kharisma Putri Anugerah kharisma.705200116@stu.untar.ac.id Zamralita zamralita@fpsi.untar.ac.id Meylisa Permata Sari meylisa.sarii@fpsi.untar.ac.id <p>Profesi medis, terutama dokter, harus menghadapi tantangan setiap harinya seperti jam kerja yang panjang, tuntutan emosional yang tinggi, dan cenderung memprioritaskan kebutuhan pasien dibandingkan kebutuhan diri sendiri. Oleh karena hal inilah, risiko <em>burnout </em>pada dokter semakin meningkat dan bahkan menjadi isu global sebelum pandemi COVID-19. Studi menunjukkan bahwa dokter yang mengalami <em>burnout</em> dapat menghadapi masalah serius seperti peningkatan risiko kesalahan medis, penurunan kualitas pelayanan, dan bahkan memberikan ancaman terhadap produktivitas sistem kesehatan. Faktor-faktor seperti beban kerja yang tinggi, tugas administratif, dan jam kerja yang panjang juga menjadi salah satu faktor terjadinya rasa <em>burnout</em> pada profesi dokter. Selain itu, penelitian mencatat bahwa <em>work-life integration </em>(WLI) memiliki peran signifikan dalam terjadinya <em>burnout </em>pada dokter. Adanya tantangan dalam mencapai kepuasan dalam <em>work-life integration</em> dapat meningkatkan risiko konflik, yang dapat berdampak negatif pada pekerjaan dan menyebabkan terjadinya <em>burnout</em>. Dengan adanya urgensi ini, penelitian yang menggunakan metode <em>Systematic Review without META Analysis</em> dilakukan untuk menyelidiki pengaruh tingkat kepuasan <em>work-life integration</em> terhadap <em>burnout</em> pada dokter. Hasil di dalam penelitian ini adalah untuk memberikan wawasan yang lebih mendalam, membantu mengembangkan strategi intervensi dan kebijakan yang lebih baik di dunia kedokteran dan juga menemukan adanya pengaruh tinggi rendahnya tingkat kepuasan <em>work-life integration </em>yang dimiliki seorang dokter terhadap <em>burnout</em> yang dialaminya.</p> 2023-11-30T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2023 Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis