GAMBARAN FEAR OF INTIMACY PADA DEWASA AWAL DI JAKARTA

Main Article Content

Runi Michiko

Abstract

Dewasa awal (18–29 tahun) merupakan tahap perkembangan, saat individu mulai membangun hubungan intim dengan individu lain (Arnet 2000). Pada satu sisi, tidak semua individu mampu menjalani tahap ini dengan optimal. Sebagian individu mengalami ketidaknyamanan ketika harus dekat secara emosional, kondisi ini disebut sebagai fear of intimacy. Fear of intimacy adalah kondisi saat individu merasa takut untuk menjalin kedekatan emosional dengan individu lain (Descutner & Thelen, 1991). Individu dengan kondisi ini cenderung menghindari situasi yang menuntut kedekatan atau menjauhi hubungan yang berpotensi menjadi intim. Pola tersebut biasanya berakar pada pengalaman awal bersama pengasuh di masa kanak-kanak (Bowlby, 1969). Ketakutan ini juga terlihat dalam berbagai fenomena, salah satunya adalah ghosting pada dewasa awal. Ghosting adalah fenomena ketika pelaku menghilang tanpa alasan yang jelas. Penelitian ini bertujuan menggambarkan fear of intimacy pada dewasa awal di Jakarta. Penelitian ini memperoleh jumlah responden sebanyak 153 partisipan dengan jumlah 62 laki-laki dan 93 perempuan. Instrumen penelitian menggunakan Fear of Intimacy Scale (FIS) dan pengambilan data melalui google form. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dewasa awal di Jakarta berada pada tingkat fear of intimacy kategori sedang (69.7%). Dimensi tertinggi adalah emotional valence (65.6), kedua vulnerability (28.9), dan content (10.8). Temuan ini mengindikasikan adanya hambatan dalam membangun kedekatan, meskipun tidak pada taraf yang tinggi.

Article Details

Section
Articles

References

Aggarwal, S., & Dutt, S. (2024). The effect of adverse childhood experiences on intimacy in young adults. International Journal Of Research And Analytical Reviews, 11 (2), 298–311. 10.13140/RG.2.2.27834.81607

Arnett, J. J. (2000). Emerging adulthood: A theory of development from the late teens through the twenties. American Psychologist, 55(5), 469–480. https://doi.org/10.1037/0003-066X.55.5.469

Bowlby, J. (1969). Attachment and Loss, Vol. 1: Attachment. Attachment and loss. New York: Basic Books.

Criddle, J., Sease, T. B., & Malm, E. (2022). Exploring the interpersonal consequences of adverse childhood experiences in college students. Journal of Contextual Behavioral Science, 26, 154-162.

Descutner, C. J., & Thelen, M. H. (1991). Development and validation of a fear-of intimacy scale. Psychological Assessment, 3(2), 218–225. https://doi.org/10.1037//1040-3590.3.2.218

Manbeck,K.E., Kanter,J.W, Kuczynski,A.M, Maitland,D.W.M., Corey,Mariah. (2020). Fear of intimacy in the interpersonal process model: An investigation in two parts. Journal of Social and Personal relationships,Vol 37(4),1-23, https://doi.org/10.1177/0265407519898267

Mohan,M & Matthew,A.M. (2024) Adult attachment styles, fear of Intimacy and relationship satisfaction among Indian young Adults. Indian Journal of Positive Psychology, 15(2),153-158. ISSN-p-2229-4937,e-2321-368X

Navarro, Raúl., Larrañaga, Elisa., Yubero, Santiago., Víllora, Beatriz. (2020). Psychologival correlates of ghosting and breadcrumbing experiences: A preminary study among adults. International Journal of environmental research and public health,17(3), 1-13

Riazi,S.S & Manouchehri,M. (2024). The mediating role of mentalization and integrative self knowlegde in the relationship between childhood trauma and fear of intimacy.Frontiers psychology (15). 10.3389/fpsyg.2024.1384573

Sukmana, Oman., Astutik, Juli., Abidin, Zaenal., Agustino., Hutri.(2022), Ghosting behavior in social relations: A study at students of Muhammadiyah University of Malang. Sciendo, 201-206. 10.2478/9788366675827-036