STUDI TERPAAN MEDIA PEMASARAN MELALUI POSTING INSTAGRAM TERHADAP EKUITAS MEREK PELANGGAN SUMOBOO!

Main Article Content

Rustono Farady Marta
Denise Monica William Monica William

Abstract

ABSTRACT

Along with the development of the digital era, now the people of Indonesia, especially Jakarta coexist and can not be separated with the technology. The use of technology is not only used for ease of daily activities, but also implemented in various sectors, one sector of the economy. Social media is used as a medium for promotion and marketing to drive consumers to buy. SumoBoo! is a trademark of Indonesia to adopt the concept of Japan and the Japanese Dessert booth presenters whose success relies on social media trends. Posting photos SumoBoo dessert! through social media a little more able to provide added value and influence of brand equity like an advertisement. Utilization of social media here also make customers as a promotional agent of SumoBoo! either consciously or unconsciously. The purpose of this study was to determine the effect of SumoBoo! dessert photo exposure through social media Instagram to the SumoBoo! customer's brand equity, and is expected to prove that social media can be one effective media campaign in accordance with the development of today's digital economy. The approach used in this study is a quantitative survey methods. Variable relationship model is a simple model. To measure contained two subvariable Media Exposure: Frequency and Intensity. Brand equity (Aaker) has four subvariable: Brand Awareness, impression quality, brand association, and brand loyalty. The theory used in this research is the theory of cultivation by George Gerbner. From the research it can be seen that the influence of exposure of Instagram as social media to brand equity is positive and significant. Media exposure accounted for 21.1% of the equity of the brand, while the remaining 79.9% is influenced by other variables not examined. 

ABSTRAK

Seiring dengan berkembangnya era digital, kini masyarakat Indonesia khususnya Jakarta hidup berdampingan dan tidak dapat dipisahkan dengan teknologi. Pemanfaatan teknologi tidak hanya digunakan bagi kemudahan aktivitas sehari-hari, namun juga diimplementasikan ke dalam berbagai sektor, salah satunya sektor ekonomi. Media sosial dimanfaatkan sebagai media promosi dan pemasaran untuk meningkatkan minat beli konsumen. SumoBoo! adalah merek dagang Indonesia yang mengadopsi konsep Jepang dan merupakan gerai penyaji Japanese Dessert yang kesuksesannya bertumpu pada tren media sosial. Postingan foto dessert SumoBoo! melalui media sosial sedikit banyak mampu memberikan nilai tambah dan mempengaruhi ekuitas merek layaknya sebuah iklan. Pemanfaatan media sosial disini juga menjadikan pelanggan sebagai salah satu agen promosi dari SumoBoo! baik secara disadari maupun tidak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh antara terpaan foto dessert SumoBoo! melalui media sosial Instagram terhadap ekuitas merek pelanggan SumoBoo!, dan diharapkan mampu membuktikan bahwa media sosial dapat menjadi salah satu media promosi yang efektif sesuai dengan perkembangan ekonomi digital saat ini. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode survei. Model hubungan variabel adalah model sederhana. Untuk mengukur Terpaan Media terdapat dua subvariabel: Frekuensi dan Intensitas. Ekuitas Merek (Aaker) memiliki empat subvariabel: Kesadaran Merek, Kesan Kualitas, Asosiasi Merek, dan Loyalitas Merek. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Teori Kultivasi oleh George Gerbner. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa  pengaruh antara terpaan dari Instagram sebagai media sosial terhadap ekuitas merek adalah positif dan signifikan. Terpaan media memberikan kontribusi sebesar 21,1% terhadap ekuitas merek, sedangkan sisanya 79,9% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti.

 

Article Details

How to Cite
Marta, R. F., & Monica William, D. M. W. (2017). STUDI TERPAAN MEDIA PEMASARAN MELALUI POSTING INSTAGRAM TERHADAP EKUITAS MEREK PELANGGAN SUMOBOO!. Jurnal Komunikasi, 8(1), 68–82. https://doi.org/10.24912/jk.v8i1.50
Section
Articles
Author Biographies

Rustono Farady Marta, Universitas Bunda Mulia

Program Studi Ilmu Komunikasi

Denise Monica William Monica William, Universitas Bunda Mulia

Program Studi Ilmu Komunikasi

References

Cahyana, Cucu dan Guspri Devi Artanti. (2009). Buku Pintar Pengolahan Hidangan Kontinental: Dissert Hidangan Penutup. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Darmawan, Deni. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Rosdakarya

Evans, Dave. (2012). Social Media Marketing: An Hour a Day. Indiana: Wiley Publishing

Ghozali , Imam. (2013). Analisis Aplikasi Multivariate Dengan Program Ibm Spss 21: Update Pls Regresi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro,

Kotler, Philip Dan Kevin Lane Keller. (2009). Manajemen Pemasaran Jilid 1 Edisi 13. Jakarta: Erlangga

Kotler, Philip Dan Kevin Lane Keller. (2009). Manajemen Pemasaran Jilid 2 Edisi 13. Jakarta: Erlangga

Messaris, Paul . (1996). Visual Persuasion The Role Of Images In Advertising . California: Sage Publications,

Ollie. (2012). Creative Blog Writing. Jakarta: Mediakita

Rangkuti, Freddy. (2008). The Power of Brands. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama

Sari, Endang S. (1993). Audience Research: Pengantar Studi Penelitian Terhadap Pembaca, Pendengar dan Pemirsa. Yogyakarta: Andi Offset

Schiffman, Leon G. Dan Leslie Lazar Kanuk. (2010). Consumer Behavior Tenth Edition. Pearson

Sugiyono. (2013). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R&D. Jakarta: Rosdakarya,

Sumber Online:

https://anakjajan.com/tag/sumoboo-pik/ diakses pada 05 Mei 2016 pk.15.18

https://sugarandspace.com/sumoboo-pantai-indah-kapuk-jakarta/ diakses pada 05 Mei 2016 pk.15.25

https://ink361.com/app/tag/wtfoodies diakses pada 05 Mei 2016 pk.15.52

https://www.instagram.com/explore/tags/WTFoodies/ diakses pada 06 Mei 2016 pk.06.10

https://twitter.com/wethefoodies diakses pada 06 Mei 20